Jason Ranti Stephanie Anak Senie Lyrics
Stephanie Anak Senie by Jason Ranti
Stephanie coba jadi artis begitu banyak cat di tubuhnya
Satu di rambut, satu di kuku, satu di alis,
Satu di betis, yang lain di punggung
Ia seperti pameran berjalan
Stephanie resah hobinya, resah segala cara pernah ia coba
Coba pantai
Coba santai
Coba obat
Coba tobat
Segala obat pernah ia coba
Stephanie gemar andy warhol buat vidio di jalan tol
Mobil lewat
Tronton lewat
Presiden lewat
Prabowo lewat
Fpi lewat
Mui lewat
Dosen katakan what the hell is this
Stephanie bilang ini reality
Stephanie pamit ke maminya
Aku pergi dulu ke kampus,
Tak lama datang teman lamanya,
Yang dulu pernah terlibat kasus,
Masalah john kei dan Hercules
John Kei dan Hercules
John Kei dan Hercules
God Bless, John Kei dan Hercules
Mereka idola saya, yes
Stephanie gamang bukan kepalang
Besok diajak ikut pameran
Garis ditangan ia terawang
Apa lagi yang harus dimakan
Dumolid di tangan ia buang
Stephanie buat keputusan
Ia rancang instalasi
Tentang resah tentang nasib walau waktu tinggal sehari
Stephanie maju demi anarki
Tertera di pengantar pameran
Disitu tertulis steatmen Stephanie
Aku tegaskan eksistensiku aku temukan
Jati diriku diantara instalasi dan sebotol intisari
Pameran sukses Stephanie melayang
Akhir bulan kolektor datang
Ia tawar karya stephanie,
Stephanie bingung tentukan harga
Ia telpon dokter Oei Hong Djien
Tak disangkah dokter katakan
Sesuaikan dengan harga bensin
Satu di rambut, satu di kuku, satu di alis,
Satu di betis, yang lain di punggung
Ia seperti pameran berjalan
Stephanie resah hobinya, resah segala cara pernah ia coba
Coba pantai
Coba santai
Coba obat
Coba tobat
Segala obat pernah ia coba
Stephanie gemar andy warhol buat vidio di jalan tol
Mobil lewat
Tronton lewat
Presiden lewat
Prabowo lewat
Fpi lewat
Mui lewat
Dosen katakan what the hell is this
Stephanie bilang ini reality
Stephanie pamit ke maminya
Aku pergi dulu ke kampus,
Tak lama datang teman lamanya,
Yang dulu pernah terlibat kasus,
Masalah john kei dan Hercules
John Kei dan Hercules
John Kei dan Hercules
God Bless, John Kei dan Hercules
Mereka idola saya, yes
Stephanie gamang bukan kepalang
Besok diajak ikut pameran
Garis ditangan ia terawang
Apa lagi yang harus dimakan
Dumolid di tangan ia buang
Stephanie buat keputusan
Ia rancang instalasi
Tentang resah tentang nasib walau waktu tinggal sehari
Stephanie maju demi anarki
Tertera di pengantar pameran
Disitu tertulis steatmen Stephanie
Aku tegaskan eksistensiku aku temukan
Jati diriku diantara instalasi dan sebotol intisari
Pameran sukses Stephanie melayang
Akhir bulan kolektor datang
Ia tawar karya stephanie,
Stephanie bingung tentukan harga
Ia telpon dokter Oei Hong Djien
Tak disangkah dokter katakan
Sesuaikan dengan harga bensin